Riffa - Para punggawa Timnas Indonesia mengakui bahwa kekalahan 0-10 dari Bahrain sangat memalukan. Mereka pun meminta maaf kepada rakyat Indonesia sekaligus meminta tidak disalahkan.
Indonesia mengakhiri kiprahnya di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Asia dengan hasil sangat buruk. Bertemu tuan rumah Bahrain, Rabu (29/2/2012), tim 'Merah Putih' digunduli sepuluh gol tanpa balas.
Itu adalah kekalahan terbesar yang pernah dialami oleh Timnas Indonesia sejak tahun 1934. Kekalahan itu juga menjadi kekalahan paling telak yang ditelan sebuah tim dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Asia.
Atas kekalahan memalukan tersebut, sejumlah pemain angkat bicara lewat akun Twitter masing-masing. Mereka mengungkapkan permintaan maafnya kepada publik sepakbola tanah air.
"Maaf telah membuat malu indonesia dalam game tadi..kami hanya berusaha semaksimal yang kami punya..jangan menghujat kami yang sudah berusaha," tulis Ferdinand Sinaga.
"Saya mewakili teman2 minta maaf karena ga bisa ngasi yangg terbaik buat masyarakat dan bangsa Indonesia dan mohon jangan salahkan kami,karena kami sudah berusaha," kicau Abdul Rahman.
Pernyataan serupa ditulis oleh Irfan Bachdim. "Saya minta maaf Indonesia!! Saya main jelek sekali. Ini wake up call buat saya!! Saya harus kerja keras! Maaf!! I will never give up!" katanya.
( mfi / roz )
Indonesia mengakhiri kiprahnya di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Asia dengan hasil sangat buruk. Bertemu tuan rumah Bahrain, Rabu (29/2/2012), tim 'Merah Putih' digunduli sepuluh gol tanpa balas.
Itu adalah kekalahan terbesar yang pernah dialami oleh Timnas Indonesia sejak tahun 1934. Kekalahan itu juga menjadi kekalahan paling telak yang ditelan sebuah tim dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Asia.
Atas kekalahan memalukan tersebut, sejumlah pemain angkat bicara lewat akun Twitter masing-masing. Mereka mengungkapkan permintaan maafnya kepada publik sepakbola tanah air.
"Maaf telah membuat malu indonesia dalam game tadi..kami hanya berusaha semaksimal yang kami punya..jangan menghujat kami yang sudah berusaha," tulis Ferdinand Sinaga.
"Saya mewakili teman2 minta maaf karena ga bisa ngasi yangg terbaik buat masyarakat dan bangsa Indonesia dan mohon jangan salahkan kami,karena kami sudah berusaha," kicau Abdul Rahman.
Pernyataan serupa ditulis oleh Irfan Bachdim. "Saya minta maaf Indonesia!! Saya main jelek sekali. Ini wake up call buat saya!! Saya harus kerja keras! Maaf!! I will never give up!" katanya.
( mfi / roz )
0 komentar:
Posting Komentar